1.
Jelaskan yang dimaksud dengan perusahaan dan jelaskan ciri-ciri perusahaan
bersifat formal
Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan
berkumpulnya semua faktor produksi.
Setiap perusahaan ada yang terdaftar di pemerintah
dan ada pula yang tidak. Bagi perusahaan yang terdaftar di pemerintah, mereka
mempunyai badan usaha untuk
perusahaannya. Badan usaha ini adalah status dari perusahaan tersebut yang
terdaftar di pemerintah secara resmi.
Ciri-ciri perusahaan bersifat formal:
·
kegiatan usaha yang secara resmi telah terdaftar pada
pemerintahan, yaitu seluruh kegiatan usaha yang telah memiliki badan hukum,
seperti PT, CV,Fa atau koperasi.
·
Pada umumnya usaha yang bersifat formal membutuhkan
persiapan yang benar-benar matang
·
pendirian suatu bidang usaha formal harus memenuhi suatu
syarat-syarat tertentu , prosedur administratif, dan pengesahan notaris, agar
prusahaan tersebut dapat memiliki status badan hukum.
2. Sebutkan kelemahan-kelemahan dari
franchising
o Sistem franchise tidak memberikan
kebebasan penuh kepada franchisee karena franchisee terikat perjanjian dan
harus mengikuti sistem dan metode yang telah dibuat oleh franchisor.
o Sistem franchise bukan jaminan akan
keberhasilan, menggunakan merek terkenal belum tentu akan sukses bila tidak
diimbangi dengan kecermatan dan kehati-hatian franchisee dalam memilih usaha
dan mempunyai komitmen dan harus bekerja keras serta tekun.
o Franchisee harus bisa bekerja sama
dan berkomunikasi dengan baik dalam hubungannya dengan franchisor.
o
Tidak semua janji franchisor diterima
oleh franchisee.
o
Masih adanya ketidakamanan dalam
suatu franchise, karena franchisor dapat memutuskan atau tidak memperbaharui
perjanjian.
3. sebutkan mengenai produk, price,
place dan promotion
marketing mix merupakan salah satu
konsep dalam pemasaran modern pada saat sekarang ini. Dimana konsep tersebut
adalah salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan keberhasilan
perusahaan dalam mengejar maksimum profit. ini
adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran : Dari sudut pandang
penjual marketing
mix dapat dibagi menjadi 4 sebagai
berikut :
1.
Produk yang bermutu (product)
Produk adalah
sesuatu yang dapat ditawarkan pada suatu pasar guna mendapatkan perhatian untuk dimiliki, digunakan,
dikonsumsi yang dapat memuaskan kebutuhan.
2. Harga yang kompetitif (price)
Harga merupakan
alat untuk mengukur nilai suatu barang, harga bagi produsen merupakan penentu
bagi permintaan pasar dan mempengaruhi posisi pesaing perusahaan dalam merebut
konsumen.
3. Tempat yang strategis (place)
Produk yang
telah dihasilkan oleh suatu perusahaan akan lebih berguna bagi kensumen/pembeli
apabila produk tersebut tersedia pada tempat dan saat dimana saja dibutuhkan.
4.
Promosi yang gencar (promotion)
Promosi adalah
suatu usaha perusahaan atau individu memberikan informasi dan mempengaruhi
serta menarik konsumen sicara lansung terhadap produk yang dihasilkan.
Promosi adalah cara yang efektif dalam merebut konsumen dipasaran, serta memperkenalkan barang-barang baru yang diproduksi.
Promosi adalah cara yang efektif dalam merebut konsumen dipasaran, serta memperkenalkan barang-barang baru yang diproduksi.
4. Jelaskan perbedaan antara CV dan PT
Ø
PT
( Perseroan Terbatas ) merupakan perusahaan yang berbadan hukum, sedang CV
tidak memiliki badan hukum atau tidak
berbadan hukum karena CV merupakan milik perseorangan.
Ø
PT ( Perseroan Terbatas ) yang berbadan hukum
memiliki kedudukan yang sama dengan orang per orang dari sisi hukum, misal nama
PT ( Persero Terbatas ) dapat digunakan untuk nama rekening bank seperti
layaknya orang. PT ( Persero Terbatas ) juga dapat bertindak di muka pengadilan
layaknya orang. CV tidak memiliki akses dan hak seperti klausa di atas.
Ø
PT
( Persero Terbatas ) dapat memiliki harta kekayaan terpisah dari
pendiri/pemiliknya. Sedang CV , kekayaan pendirianya tidak terpisahkan dari
kekayaan CV. Hal ini sangat penting karena bila nanti terjadi gulung tikar,
maka CV akan ikut mengalami kebangkrutan karena CV dimiliki oleh perorangan
atau beberapa orang saja.
Ø
PT
( Persero Terbatas ) memiliki hukum atau aturan yang jelas untuk modal misalnya
penanam modal harus menanam kan modalnya minimal sebesar Rp. 50juta. Karena PT
(Perseroan Terbatas ) harus melaporkan perkembangan serta perubahan modal setia
bulannya kepada para penanam saham atau modal, sedangkan CV tidak terikat
dengan berapapun besarnya modal minimal.
Ø
PT
( Persero Terbatas ) dalam proses pendiriannya, para penanam modal berkewajiban
menyetorkan modal dasarnya ke Perseroan minimal sebesar 25% dari modalnya,
sedang CV tidak terikat.
Ø
Dalam
mendirikan PT ( Persero Terbatas ) komposisi setoran modal para masing-masing
pendiri tersebut jelas dalam anggaran dasarnya, sedang CV tidak perlu
penyebutan komposisinya karena CV merupan perusahaan perseorangan.
Ø
Dalam
PT ( Persero Terbatas ) perlu menyebutkan klasifikasi saham, hak-hak yang
dimiliki atau yang melekat pada saham itu sendiri serta penentuan besarnya
nominal saham yang dimiliki sedangkan dalam CV semua peraturan itu tidak ada.
Ø
CV
didirikan minimal oleh 2 orang, yang salah satunya selaku persero aktif yang
mengurusi, dan sekaligus menjadi Direktur, dan persero pasif atau disebut
Persero Komanditer.
Ø
Persero
Aktif bertanggungjawab atas tagihan/hutang pihak ketiga termasuk menjaminkan
harta pribadinya.
5. sebutkan 3 unsur penting dalam
organisasi
1. Sebagai Wadah Atau Tempat Untuk Bekerja Sama
Organisasi adalah merupakan suatu wadah atau tempat
dimana orang-orang dapat bersama untuk mencapai suatu tujuan yang telah
ditetapkan tanpa adanya organisasi menjadi saat bagi orang-orang untuk
melaksanakan suatu kerja sama, sebab setiap orang tidak mengetahui bagaimana cara
bekerja sama tersebut akan dilaksanakan. Pengertian tempat di sini dalam arti
yang konkrit, tetapi dalam arti yang abstrak, sehingga dengan demikian tempat
sini adalah dalam arti fungsi yaitu menampung atau mewadai keinginan kerja sama
beberapa orang untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pengertian umum, maka
organisasi dapat berubah wadah sekumpulan orang-orang yang mempunyai tujuan
tertentu misalnya organisasi buruh, organisasi wanita, organisasi mahasiswa dan
sebagainya.
2. Jelas
tugas kedudukannya masing-masing
Dengan adanya organisasi maka tugas dan kedudukan
masing-masing orang atau pihak hubungan satu dengan yang lain akan dapat lebih
jelas, dengan demikian kesimpulan dobel pekerjaan dan sebagainya akan dapat di
hindarkan. Dengan kata lain tanpa orang yang baik mereka akan bingung tentang
apa tugas-tugasnya dan bagaimana hubungan antara yang satu dengan yang lain.
3. Ada tujuan
tertentu
Betapa pentingnya kemampuan mengorganisasi bagi
seorang manajer. Suatu perencana yang kurang baik tetapi organisasinya baik
akan cenderung lebih baik hasilnya dari pada perencanaan yang baik tetapi tidak
baik. Selain itu dengan cara mengorganisasi secara baik akan mendapat
keuntungan antara lain sebagai berikut :
Pelaksanaan tugas pekerjaan mempunyai kemungkinan dapat dilaksanakan secara
efisien dan efektif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar